Laporan Masyarakat Ditindaklanjuti Dinas PUPR Meranti

Foto : Laporan Masyarakat Ditindaklanjuti Dinas PUPR Meranti

Meranti, Hallopost.com– Parit kanal di dekat jembatan penghubung jalan yang berlokasi di simpang tiga antara Jalan Dorak dan Jalan SMA 3, Kecamatan Tebing Tinggi, Kabupaten Kepulauan Meranti, kini sudah terlihat bersih. Hal ini berkat respons cepat dari Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Kepulauan Meranti atas laporan masyarakat terkait penumpukan sampah di area tersebut.

Penumpukan sampah di parit tersebut diketahui disebabkan oleh keberadaan cerucuk kayu teki yang merupakan bagian dari pondasi jembatan yang baru dibangun. Kayu-kayu tersebut menghalangi aliran air, sehingga sampah-sampah yang terbawa arus air tersangkut dan menumpuk.

Salah seorang warga, Abdul, menyampaikan kekhawatirannya kepada media mengenai kondisi tersebut. Ia mempertanyakan apakah cerucuk kayu yang menjadi penghalang aliran sampah bisa dibongkar.

BACA JUGA  Prestasi Mengagumkan, Personel Korpolairud Baharkam Polri di Kejuaraan Renang Nasional

“Bolehkah kayu-kayu yang menjadi pondasi di bawah jembatan tersebut dicabut? Karena sampah mulai menumpuk,” ujar Abdul saat ditemui, Sabtu (25/1/2025).

Menanggapi laporan tersebut, Kepala Dinas PUPR Kabupaten Kepulauan Meranti, Fajar Triasmoko MT, memastikan bahwa pihaknya akan segera mengambil tindakan.

“Kayu-kayu itu boleh dibongkar. Saya sudah menginstruksikan bidang terkait untuk melakukan pembongkaran besok,” ujar Fajar.

Ia juga menyampaikan apresiasi kepada masyarakat yang telah membantu melaporkan kendala di lapangan.

“Terima kasih atas laporan yang disampaikan. Hal ini sangat membantu kami dalam bekerja,” tutup Fajar.

Langkah cepat Dinas PUPR diharapkan dapat menjaga kebersihan lingkungan sekaligus meningkatkan kualitas hidup masyarakat di wilayah tersebut.

 

BACA JUGA  BSKDN Kemendagri Jajaki Potensi Kerja Sama dengan Pemerintah Uzbekistan