Gawat, Perumahan di Kota Batam Jadi Langganan Banjir Akibat Bangunan Megah Pollux Habibie

Tembok Meisterstadt Apartemen atau Gedung Pollux Habibie yang berbatasan dengan Perumahan Citra Batam, Kota Batam mengeluarkan air saat hujan, Selasa (11/7/2023)

BATAM, HalloPost.com – Gedung tertinggi dan megah di Kota Batam, Meisterstadt Apartemen ata yang biasa dikenal Gedung Pollux Habibie yang berada di Batam Center, Kota Batam kembali meresahkan warga.

Pasalnya, hujan yang mengguyur Kota Batam dari pagi hingga siang pada hari Selasa, (11/7/2023) telah berhasil membanjiri Perumahan Citra Batam.

Hal itu bukan kali pertamanya, banjir yang seakan sudah menjadi langganan tersebut juga tidak tanggung-tanggung hingga menggenangi perumahan Citra Batam warga RT 02 RW 01 yang bertepatan bersebelahan.

Air hujan yang membanjiri perumahan Citra Batam tersebut berasal dari gedung Pollux Habibi melalui lubang dinding perbatasan dengan perumahan Citra Batam.

Edi Vitria yang merupakan Ketua Rukun Tetangga (RT) RT 02 RW 001 Citra Batam mengeluhkan jika setiap hujan mereka harus menderita jadi korban banjir tumpahan air gedung megah yang tinggi 350 meter dan 100 lantai.

BACA JUGA  Merasa dikecewakan, PT Afwa Datangi Bank Sumselbabel Lakukan Mediasi, Ini Masalahnya
Rumah warga saat banjir akibat limpahan dari Meisterstadt Apartemen atau Gedung Pollux Habibie yang berbatasan dengan Perumahan Citra Batam, Kota Batam mengeluarkan air saat hujan, Selasa (11/7/2023)

Keluhan warga tidak pernah sama sekali di gubris. Terbukti hingga kini pihak management Pollux Habibie tidak melakukan perbaikan, hingga dampak negatif harus dirasakan warga Citra Batam.

“Wilayah yang selalu menerima dampak banjir adalah warga RT 002 RW 001 Citra Batam,” kata Edi.

Edi juga menekankan kepada pihak Pollux Habibie untuk sebagai atensi dan pasti terkait hal ini.

“Kami meminta atensi dan solusi pasti, untuk segera mengantisipasi permasalahan ini dari pihak Pollux,” jelasnya kepada awak media.

Ketua RT 002 tersebut juga sangat mengkhawatirkan jika dinding penahan bagian sepanjang yang berat sangat labil dan strukturnya tidak kuat.

“Saat ini bagian dalam dinding tersebut dipenuhi air, dan mengalir muncrat melalui lobang lobang, jika ini dibiarkan, maka tekanan air yang tergenang tersebut bisa merobohkan struktur dinding, tidak tertutup kemungkinan akan terulang kembali musibah seperti yang terjadi pada awal tahun 2020 yang lalu, yaitu robohnya dinding pembatas pada bagian timur kawasan perumahan,” bebernya, Selasa (11/7/2023).

Dia juga meminta bantuan solusi kepada seluruh pihak terkait atas dampak lingkungan ini.

“Kami akan berjuang dengan seluruh kemampuan agar tidak selalu menjadi korban yang dirugikan oleh banjir kiriman tersebut,” tutupnya.

Saat di hubungi HalloPost.com, General Manager (GM) Meisterstadt Apartemen Pollux Habibie melalui pesan WhatsApp akan memberikan update terkait permasalahan tersebut.

“Siang bapak, nanti saya akan update perihal perumahan Citra Batam kebetulan kita ada kordinasi dengan dir kita yang menangani dari awal beliau baru datang dari Jakarta,” balasnya kepada HalloPost.com, Rabu (12/7/2023). (Red)

BACA JUGA  Rapat Konsolidasi dan Evaluasi FKDM Jakarta Barat Bersama FKDM Kecamatan